Senin, 06 Agustus 2018

PERTUNJUKAN TARI KECAK

Hasil gambar untuk PERTUNJUKAN TARI KECAK  DESA ADAT BONA,GIANYAR 1930.

Visit Our Sponsor
- Jual Hotwheels Langka Murah
- Chocolate Gift & Cake Ulang Tahun Bali
- Jasa Desain Grafis Murah
- Service Laptop / Smartphone Panggilan Denpasar
Menjual Kaos, Jaket & aksesoris anime, game band dll
- Cari Penghasilan Tambahan Dari Blog..KLIK DISINI
Belum ada yang tahu darimana awal mulanya tari kecak muncul dan pertama kali berkembang. Namun terdapat sebuah kesepakatan dari masyarakat Bali Kecak yang menyebutkan bahwa Tari kecak pertama kali berkembang di Bona, Gianyar. Pada awalnya tari kecak merupakan suatu seni musik yang di hasilkan dari perpaduan suara yang biasa mengiringi tarian sahyang. Pada mulanya hanya dapat di pentaskan di pura, karena Tarian Sahyang merupakan salah satu tarian sakral. Namun pada tahun 1930an muncul seorang seniman bernama Wayan Limbak yang bekerja sama dengan seorang pelukis dari Jerman yang bernama Walter Spies yang mencoba mengembangkan tarian ini dengan mengambil bagian dari cerita ramayana yang di dramatarikan sebagai pengganti dari tarian sahyang dengan tujuan agar tarian ini dapat dipentaskan di depan khalayak ramai. Bagian cerita yang diambil dan di dramatarikan awalnya adalah ketika Dewi Shinta di culik oleh Raja Rahwana.

Bupati Gianyar Anak Agung Gde Agung Bharata mendorong warga Desa Adat Bona kembali menghidupkan tari Kecak yang sempat mengalami masa keemasannya pada era 1980-an.

"Dulu Desa Pakraman (adat) Bona terkenal oleh penampilan tari Kecak. Sekarang tradisi itu harus dihidupkan kembali," katanya di Gianyar, Bali, Ahad.


- Jual Cake Ulang Tahun Bali
- JUAL ES KRIM PESTA MURAH DI BALI


Ia menilai, kesenian tradisional selain memberikan hiburan pada masyarakat juga bagian dari upaya melestarikan budaya yang diwariskan oleh nenek moyang.

"Warga Bona berkewajiban mengembalikan tari Kecak sesuai dengan pakemnya. Jangan seperti sekarang yang terkesan asal-asalan," kata Agung Bharata di sela-sela menyaksikan uji coba tari Kecak oleh masyarakat Desa Bona.



Recommended Download

Tidak ada komentar:

Posting Komentar